Setting Mikrotik Astinet
Sebelum kita setting Mikrotik mengunakan Astinet alangkah baiknya kita ketahui dulu apa itu Astinet maupun Mikrotik.
Astinet

adalah layanan akses internet dan multimedia Telkomnet. Layanan ini menyediakan fasilitas koneksi dedicated ke internet globall melalui backbone Telkomnet dengan menggunakan beragam fasilitas saluran akses dedicated yang tersedia, misalnya melalui akses leased line, akses DSL (Digital Subscriber Line) maupun akses radio (wireless). ASTINet adalah layanan akses internet dan multimedia Telkomnet. Layanan ini menyediakan fasilitas koneksi dedicated ke internet global melalui backbone Telkomnet dengan menggunakan beragam fasilitas saluran akses dedicated yang tersedia, misalnya melalui akses leased line, akses DSL (Digital Subscriber Line) maupun akses radio (wireless).

MikroTik

adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer menjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk IP network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP, provider hotspot, & warnet.

Okey.,., kita mulai setting Mikrotik Astinet sebagai berikut.

kita harus mengetahui Ip Address, Ip Gateway dan DNS yang di berikan Astinet kepada kita, Misalkan :

Ip Addressnya     : 36.xxx.xx.xx sampai 36.xxx.xx.xx
Subnet Mask       : 255.255.255.xxx
Default gateway  : 36.xxx.xx.xx

Prefered DNS   : 202.134.1.10
Alternate DNS  : 125.160.2.34

Setelah kita mengetahui Ip yang di berikan Astinet kita sambungkan Modem Astinet dengan kabel UTP ke mikrotik. dari modem astinet masuk ke port 1 mikrotik dan Port 2 hingga ke port 5 hanya untuk jaringan ke client.

Pada komputer or laptop kita setting IP misal seperti berikut :
Masuk pada Mikrotik kita dengan cara sebagai berikut :
  1. Pada connect to isi dengan mac address yang ada di belakang mikrotik
  2. Login isi dengan admin
  3. Password isi dengan kosong, seperti pada contoh gambar di bawah ini
  4. klik Connect

Setelah masuk pada windows mikrotik, Pilihlah Interface

Pada windows interface rubahlah tiap port yang diinginkan, klik 2x pada port yang dipilih. Selanjutnya menu tab general ganti name dengan apa yang anda inginkan, lalu klik OK. Semisal seperti contoh diatas saya rubah hanya 2 port yang lain saya disable yaitu :

  • Port 1 = Astinet (dari Modem Astinet)
  • Port 2= Local Network (Jaringan kita yang akan masuk switch HUB)

Klik IP -> Address
Buat baru pada address isikan 192.168.70.1/24 network 192.168.70.0 dan interface menuju pada port 2 mikrotik semisal di contoh pada Lokal. Tambahkan kembali address isikan Ip Astinet/29 network GATEWAY Astinet interface menuju pada port 1 mikrotik semisal di contoh pada astinet.

Klik IP -> DNS
pada servers isikan  202.134.1.10 – 125.160.2.34 default telkom lalu OK

Klik IP ->Routes
Klik Add pada tabs Gateway isikan Gateway Astinet lalu OK. Pada pilihan ini seharusnya komputer or laptop yang buat kita setting Sudah bisa masuk ke Internet coba Ping aja lewat command prompt semisal : ping www.google.com -t

setting mikrotik astinet

Sekarang tinggal buat NAT agar komputer client bisa terhuhung dengan internet juga :
Klik IP > Firewall > NAT
Klik tambah, pada tab General. Chain isikan srcnat, Src Addres isikan IP lokal kita/24 dan Out interface isikan Port 1 atau Astinet. Tabs Action, Action isikan masquerede.

Ip Poll untuk di isi di DHCP Server, Isi Sesuai dengan yang di inginkan

Tambahan Setingan otomatis obtain dhcp server di mikrotik gan 😀

Dengan settingan tersebut maka komputer client sudah bisa akses internet. Konfigurasi dasar mikrotik astinet sudah selesai. Terima kasih sudah baca, salin data, dan mampir sejenak di web Saya.

Apabila ada settingan saya yang kurang mungkin bisa kasih tambahan di kolom komentar Saya.

21 Comments. Leave new

You must be logged in to post a comment.